Telah lama pandangan ini terarah padamu. Hanya saja aku
membiarkannya menjadi sebatas tatapan singkat yang akan tampak semu. Aku
memang tidak suka berandai tentang
sesuatu yang tidak mungkin ku gapai. Itu alasan mengapa aku terus saja bersembunyi
dibalik melodiku.
Kamu adalah bintang yang bersinar terang,terlalu terang
hingga membuatku tidak berani mendekat walau hanya sejengkal. Mungkin memang
disinilah tempatku,sudut yang membuatku dengan leluasa mencuri pandang akan keindahanmu
tanpa perlu disadari oleh siapapun.
Mencintaimu membuatku merasa takut. Takut kehilangan jalan
selain yang menuju ke arahmu. Takut jatuh hingga tak ada yang bisa
menyelamatkanku. Maka aku berusaha agar semua ini menjadi sebuah kekaguman
belaka.
Cinta ini..yang tidak pernah ingin ku ungkap mungkin lambat
laun hanya akan menjadi debu yang tak berarti. Karena kamu terlalu sempurna
hingga tak akan pernah sempat untuk melihat ke arahku. Karena semua terasa
begitu jauh walaupun terkadang kita tidak berbatas apapun. Karena mungkin
memang beginilah rencana Tuhan. Dan aku tidak pernah merasa menyesal,karena
setidaknya ada sesuatu yang membuatku selalu berusaha bangun lebih pagi dan
berangkat sekolah lebih awal dari biasanya.
Mungkin takkan pernah ada kesempatan untukku walau hanya
sekedar berkata cinta,tapi tetap saja aku masih di sini,menikmati irama hati
yang terkadang indah namun terkadang murung. Tidak pernah ada harapan yang ku
gantungkan pada langit,bahkan untuk sekedar menyapamu saja tidak pernah
terlinas dalam benakku karena aku tau kita berbeda dan tidak akan pernah
menjadi satu. Maka biarkanlah aku menjadi sekedar penikmat keindahanmu dan
pengagum mu dalam gelap terangmu,hingga waktu membawaku berpaling ke sesuatu
yang lebih nyata untukku.
0 komentar:
Posting Komentar